Berapapun usia Sobat Peduly saat ini, pastinya kalian pernah merasakan getaran tersendiri ketika berbagi dan bergerak membantu orang lain, termasuk ketika berdonasi. Dalam ilmu psikologi sendiri dikenal adanya ‘altruisme’, yang merujuk pada dorongan untuk melakukan tindakan membantu orang lain secara sukarela. Terkadang kebutuhan orang lain ditempatkan lebih utama dibanding kebutuhan pribadi. Nah pada dasarnya, sikap dan keinginan untuk membantu orang lain ini ternyata punya pengaruh yang baik bagi kesehatan mental. Yuk, simak apa saja manfaat yang didapatkan melalui ulasan berikut!
- Meningkatkan Kualitas Hidup
Tidak akan ada yang berkurang dari berbagi dan berdonasi. Ketika membantu orang lain, bantuanmu bisa saja meningkatkan kualitas hidup orang lain. Namun, perilaku ini juga meningkatkan kualitas hidupmu menjadi lebih baik. Keterkaitan ini dilihat melalui penelitian yang diilakukan Mima Cattan, Eddy Hogg, dan Irene Hardill pada tahun 2011 yang memperlihatkan bahwa ada hubungan positif antara kualitas hidup orang tua dengan keterlibatan dalam kegiatan relawan yang dilakukannya.
- Menjaga “Kamu” Tetap Baik-Baik Saja
Kenyataannya setiap orang memiliki kebutuhan untuk eksistensi diri. Dengan kata lain, kita semua membutuhkan ruang untuk menunjukkan diri, diakui, dan diterima oleh lingkungan sosial yang ada di sekitar. Donasi, tentu menjadi salah satu cara untuk mengaktualisasikan bahwa ‘dirimu ada’. Ditambah lagi dengan berdonasi, pemikiran serta perasaanmu akan terjaga dari hal-hal negatif. Karena ketika membantu orang lain, kamu akan selalu diingatkan betapa beruntungnya kamu dan kehidupan yang kamu miliki saat ini.
- Merasakan Kebahagiaan yang Sesungguhnya
Semua orang berhak untuk bahagia. Berdasarkan riset yang dilakukan oleh University of The South (2016) menunjukkan bahwa orang-orang yang melakukan kebaikan dengan membantu orang lain dapat meningkatkan suasana hati menjadi lebih baik. Hal ini juga ditegaskan oleh Medical News Daily, bahwa perilaku kebaikan ini mendorong tubuh kamu melepaskan dopamin, senyawa kimiawi di otak yang membuat seseorang merasa lebih senang dan bahagia. Jadi, jangan ragu untuk rajin memberi dan berbagi ya?
- Meningkatkan Kepuasan Hidup
Pernah merasa puas dan lega setelah membantu orang lain? Itu wajar. Sebuah laporan dari Women’s Philanthropy Institute (2017) mencatat bahwa seseorang menjadi bahagia secara keseluruhan setelah memberi kepada orang lain. Semakin banyak yang kamu beri, semakin besar kebahagiaan yang kamu rasakan.
- Mengurangi bahkan Mengatasi Stress dan Depresi
Berdonasi juga membantu untuk mengurangi tingkat stress yang kamu rasakan. Berdasarkan riset yang dilakukan oleh Stephen G. Post, bertindak dermawan dan memberi orang lain dapat menurunkan tingkat stress seseorang. Tentunya hal ini juga akan menurunkan resiko depresi yang dialami oleh individu. Dengan mental yang sehat, tentu aktivitas keseharian menjadi lebih produktif dan tidak mudah terganggu. Yuk, segera berdonasi. Kamu bisa melakukan hal ini melalui situs resmi kita www.peduly.com.
