Semasa kecil kamu mungkin berpikir menjadi dewasa adalah hal yang menyenangkan, memiliki kebebasan tanpa batas dan melakukan apapun yang kamu inginkan. Namun setelah beranjak dewasa, seringkali ekspektasi kamu dipatahkan oleh realita kehidupan. Impian-impian semasa remaja yang sering kamu curahkan kedalam buku harian hanya sebatas tulisan saja. Inilah yang membuat mu sering merasa terpuruk dan berpikir bahwa kehidupan orang dewasa sangatlah kejam, dimana dunia tidak berjalan seperti yang kamu inginkan.
Dibalik perasaan-perasaan negatif yang membuat kamu lelah dengan kehidupan orang dewasa, kamu masih berkesempatan untuk merubahnya melalui rasa syukur,lho. Sama seperti menulis buku harian, dengan menulis jurnal syukur kamu akan berfokus untuk mencatat hal-hal baik yang telah terjadi pada dirimu. Secara tidak langsung, menulis jurnal syukur akan membuat hidupmu lebih bermakna, simak manfaat lainnya, yuk!
- Baik Untuk Kesehatan Mental
Menulis jurnal syukur, sangat mirip dengan praktik mindfulness dan mampu membuatmu berfokus menuliskan rasa syukur dan akan mengurangi perasaan-perasaan negatif dalam dirimu, seperti marah, stress, atau kecemasan.
2. Membantu memahami diri sendiri
Dengan menulis jurnal syukur, secara tidak langsung membuatmu mengeksplorasi emosi dan mendapatkan pemahaman yang lebih baik tentang apa yang kamu pikirkan dan tentang kebaikan apa saja yang telah terjadi pada dirimu, sehingga menulis jurnal syukur sangat membantu untukmu yang ingin mengenal diri sendiri dengan lebih baik.
3. Membuat Lebih Bahagia
Setelah mencatat dan menuangkan pemikiranmu kedalam jurnal syukur, akan membuatmu lebih bahagia karena kamu sudah mampu mensyukuri hal-hal kecil yang terjadi dalam hidupmu sehingga akan memberikanmu energi-energi positif.
Menulis jurnal memang terlihat sepele, akan tetapi manfaatnya sangat luar biasa karena dapat memupuk dan memelihara rasa syukur yang ada didalam diri kamu, lho. Jangan lupa bersyukur dan tetap menyebarkan kebaikan kepada sesama dengan cara berdonasi di Peduly.