Apa Itu Kanker Kelejar Getah Bening?
Setiap tubuh manusia terdapat kelenjar getah bening. Ukuran dari kelenjar ini dapat dikatakan kecil yaitu kurang dari 1 cm dan kelenjar ini tidak dapat diraba dengan menggunakan tangan telanjang. Beberapa bagian tubuh yang terdapat kelenjar getah bening antara lain leher, ketiak, sela paha, dan bawah dagu. Dalam kondisi normal, kelenjar ini tidak nyeri, tidak dapat membesar, dan mudah untuk digerakkan. Tetapi, kelenjar getah bening ini pada sebagian orang dapat mengancam kesehatan bahkan berujung pada kematian apabila kelenjar tersebut terserang sel kanker.

Di artikel kali ini saya akan membagikan informasi terkait apa itu kanker kelenjar getah bening, apa saja ciri-cirinya, bagaimana pencegahan, dan pengobatan yang tepat. Pertama, saya akan menjelaskan apa sebenarnya kanker kelenjar getah bening. Kanker getah bening merupakan salah satu kanker ganas yang menyerang bagian penting dari sistem pertahanan tubuh yaitu limfatik yang menjadi tameng melawan keberadaan infeksi ataupun kenker. Kanker kelenjar getah bening memiliki potensi untuk sembuh asalkan penderita mengetahui penyakit ini pada stadium awal.
Gejala yang kemungkinan penderita rasakan ketika terserang penyakit kanker kelenjar getah bening atau limfoma maligna adalah adanya benjolan yang tidak terasa sakit, dapat membesar, dan menetap. Keluhan lain yang menyerang penderita antara lain demam menggigil, nafsu makan cenderung menurun, penurunan berat badan, infeksi yang sulit sembuh, mudah merasa lelah, batuk dalam waktu lama, dan berbagai keluhan lainnya.
Beberapa jenis kanker kelenjar getah bening yaitu limfoma hodgkin dan limfoma non-hodgkin. Kedua jenis kanker ini sering dianggap sama namun sebenarnya memiliki ciri-ciri dan gejala yang berbeda.
Gejala Umum Limfoma Hodgkin
Penderita yang terserang kanker kelenjar getah bening jenis hodgkin biasanya merasa sangat sehat sehingga tidak menyadari bahwa di tubuh mereka terdapat sel kanker yang berkembang. Tetapi apabila Anda merasakan gejala seperti berikut ini harap diwaspadai:
- Pembesaran kelenjar getah bening di leher, ketiak, atau selangkangan tanpa disertai rasa sakit
- Demam dan menggigil
- Kelelahan yang berkepanjangan
- Hilangnya selera makan
- Sensitivitas yang kuat terhadap alkohol, atau terasa sakti pada kelenjar getah bening setelah minum alkohol
- Berat badan menurun tanpa sebab yang jelas
- Gatal-gatal
Ciri-Ciri Limfoma Non-Hodgkin
Kanker kelenjar getah bening non-hodgkin menimbulkan beberapa gejala yang berbeda. Perbedaan gejala ini dipengaruhi oleh dimana lokasi berkembangnya kanker tersebut. beberapa penderita mungkin tidak merasakan gejala apapun sampai kanker berkembang cukup besar.
- Pembekakan kelenjar getah bening tanpa disertai rasa sakit di leher, ketiak, atau selangkangan.
- Dada terasa nyeri seperti ditekan
- Demam
- Merasa cepat kenyang walaupun makan hanya sedikit
- Berat badan menurun tanpa sebab
- Berkeringat di malam hari
- Sering kelelahan berlebih
- Batuk disertai sesak nafas
- Anemia
- Pembekakan perut disertai rasa sakit
Mencegah lebih baik daripada mengobati, apabila Anda merasakan salah satu atau beberapa gejala seperti diatas segera periksakan diri ke dokter agar kanker yang ada bisa segera terdeteksi dan ditangani dengan baik sehingga kemungkinan untuk sembuh bisa lebih besar.
Pengobatan Bagi Penderita Kanker Kelenjar Getah Bening
Pengobatan kanker kelenjar getah bening dapat bermacam-macam sesuai dengan jenis, letak, dan stadium kanker yang diderita. Banyak pengobatan secara medis dan non-medis yang dapat dipilih untuk penyembuhan penyakit tersebut. Konsultasi kepada dokter adalah pilihan tepat untuk mengatasi penyakit kanker kelenjar getah bening. Kemudian dokter akan memilih berbagai alternatif pengobatan yang tepat untuk membunuh sel-sel kanker yang diderita pasien.
Pencegahan Kanker Kelenjar Getah Bening
Sebelum kanker kelenjar getah bening hinggap dan membuat kesehatan menurun, ada baiknya kita mencegah penyakit tersebut agar terhindar dari kanker kelenjar getah bening. Beberapa bahan makanan berikut ini dipercaya mampu mencegah munculnya benjolan getah bening yang berpotensi menyebabkan kanker.
Mencegah lebih baik daripada mengobati, apabila Anda merasakan salah satu atau beberapa gejala seperti diatas segera periksakan diri ke dokter agar kanker yang ada bisa segera terdeteksi dan ditangani dengan baik sehingga kemungkinan untuk sembuh bisa lebih besar.
- Bawang Putih
Aroma bawang putih yang tajam dan kuat cenderung tidak disukai oleh sebagian orang ini ternyata memiliki segudang manfaat. Selain sebagai salah satu bumbu makanan, bawang putih dapat digunakan untuk mencegah berkembangnya sel kanker utamanya kanker kelenjar getah bening. Kandungan dalam bawang putih yang bersifat anti peradangan dan anti mikroba dipercaya bisa menurunkan perkembangan sel-sel kanker

2. Madu
Siapa yang tidak suka dengan makanan yang satu ini? Ya, madu yang memiliki cita rasa manis legit ini ternyata bisa menghambat pertumbuhan sel kanker. Sifat anti inflamasi yang dimiliki oleh madu dapat bermanfaat untuk mengurangi rasa sakit pada kelenjar getah bening yang sedang membengkak. Konsumsi madu alami setiap hari dapat membuat tubuh sehat dan terhindar dari segala macam penyakit.

3. Jahe
Beberapa jenis kanker, salah satunya adalah kanker kelenjar getah bening dapat dihambat pertumbuhannya oleh salah satu bumbu masak yang beraroma khas dan hangat ini. Perkembangan siklus sel kanker dapat diganggu oleh zat-zat yang dikandung oleh jahe. Hal ini akan menyebabkan perkembangan sel kanker terganggu dan mematikan sel kanker dalam tubuh penderita.

4. Sayuran Hijau
Sayuran dikenal sebagai salah satu makanan yang banyak memberikan manfaat pada tubuh manusia. Konsumsi sayuran secara rutin dapat memenuhi nutrisi harian pada tubuh. Sayuran hijau yang banyak mengandung klorofil dapat digunakan sebagai detoks alami tubuh dalam melawan sel kanker. Konsumsi sayuran hijau seperti kangkung, bayam, sawi, dan brokoli dapat membuat Anda terhindar dari kanker.

5. Kunyit
Bumbu dapur yang memiliki warna oranye yang menarik ternyata tidak hanya dapat digunakan sebagai bumbu pelengkap dan pewarna alami saja. Kunyit ternyata mampu mencegah pertumbuhan kanker karena didalamnya terdapat kurkumin yang mampu meredakan peradangan pada penderita kanker kelenjar getah bening.

Makanan diatas adalah alternatif dalam mencegah dan mengatasi kanker kelenjar getah bening yang belum mencapai stadium akhir. Untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah kanker kelenjar getah bening, Anda sebaiknya menerapkan pola hidup sehat seperti makan teratur, gizi seimbang, cukup istirahat, olahraga, dan berdoa tentunya.
Leave a Reply